Kata kerja bantu (auxiliary verb): definisi, cara menggunakan dan contoh soal!

Auxiliary verb (kata kerja bantu) dalam bahasa Inggris seringkali disalahartikan sebagai “modal auxiliary verb” jika Anda tidak memahaminya dengan baik. Mari biarkan ELSA membantu Anda memahami lebih jelas tentang kata kerja bantu.

Definisi kata kerja bantu (auxiliary verb)

Definisi

Auxiliary verb adalah sekelompok kata kerja yang berfungsi untuk membantu verba lain membentuk bentuk tanya, negatif untuk menekankan, atau membentuk suatu tenses, atau cara (mood) tertentu.

Tes pengucapan gratis

{{(sIndex/sentences.length)*100}}%

{{ sentences[sIndex].text }}.

Ada 12 kata kerja bantu dalam bahasa Inggris: be, have, do, can, shall, will, may, must, need, ought (to), dare, used (to).

Dari 12 kata kerja bantu yang disebutkan di atas, 9 di antaranya termasuk dalam kategori Kata kerja modal (Modal verbs). Ini adalah kata kerja can, may, must, will, shall, need, ought (to), dare, dan used (to), sehingga banyak orang dapat keliru antara konsep-konsep ini.

>>Baca: How are you artinya? Cara menjawab “How are you”?

Ciri-ciri auxiliary verb

Auxiliary verb digunakan untuk membentuk bentuk negatif dengan menambahkan NOT setelah kata kerja.

• He is here.               –> He is not here.
• They would help us. –> They would not help us.

Auxiliary verb digunakan untuk membentuk bentuk tanya melalui inversi (inversion) dalam kalimat.

• He is here.   –> Is he here?

Auxiliary verb digunakan untuk membentuk pertanyaan ekor (tag question) dengan cara menggunakan kembali kata kerja tersebut.

• They were there, weren’t they?

Auxiliary verb digunakan untuk membentuk jawaban singkat (short answer) dengan cara menggunakan kembali kata kerja tersebut.

• It will take hours to do this work.
• Yes, it will. (No, it won’t)

Auxiliary verb digunakan kembali dalam Kalimat elipsis. (elliptical sentences).

• They will spend their holidays in Spain. Will you? (= Will you spend your holiday in Spain?)

Jenis-jenis auxiliary verb dalam bahasa Inggris: Cara menggunakan dan artinya

Dalam bahasa Inggris, ada dua jenis kata kerja bantu yang paling umum digunakan: auxiliary verb dan modal verb. Mari bersama ELSA Speak mempelajari kedua jenis kata kerja bantu yang umum dijelaskan di bawah ini!

Auxiliary verb

Auxiliary verb “be” (am, is, are, was, were) dalam bahasa Inggris dapat digunakan dalam beberapa kasus di bawah ini:

Auxiliary verb	Cara menggunakan	Artinya
Auxiliary verb “be”	menyatakan keadaan atau situasi pada saat bicara.	I am a student. (Aku adalah murid.)She is tired. (Dia lelah.)They are happy. (Mereka senang.)
	menyatakan atau menerangkan karakteristik atau sifat dari subjek kalimat	He is tall. (Dia tinggi.)The car is red. (Mobil itu berwarna merah.)They are intelligent. (Mereka pintar.)
	mengidentifikasi atau menyatakan kepemilikan atau hubungan antara subjek dan objek.	This is my friend. (Ini adalah teman saya.)Those are my books. (Itu adalah buku-bukuku.)She was the winner. (Dia adalah pemenangnya.)
	menyatakan atau mengacu pada informasi waktu terkait dengan subjek kalimat.	It is 3 o’clock. (Sekarang jam 3 sore.)Today is Monday. (Hari ini hari Senin.)The event was last week. (Acara tersebut berlangsung minggu lalu.)
	Pembentukan kalimat passive	The book is written by a famous author. (Buku ini ditulis oleh seorang penulis terkenal.)The car was repaired by a mechanic. (Mobil itu diperbaiki oleh seorang mekanik.)

Auxiliary verb “be” juga digunakan untuk membentuk berbagai tense dan bentuk kata kerja seperti present continuous (am/is/are + V-ing), past simple (was/were + V-ed), present perfect (have/has been + V-ed), dan banyak lagi.

Auxiliary verb “do”

Kata kerja bantu “do,” “does,” dan “did” dalam bahasa Inggris memiliki fungsi utama sebagai berikut:

Auxiliary verb	Cara menggunakan	Artinya
Auxiliary verb “do/does/did”	membuat kalimat negatif dalam present simple dan past simple tense	I do not like coffee. (Saya tidak suka kopi.) She doesn’t like eating spicy food. (Dia tidak suka makanan pedas.) They did not go to the party. (Mereka tidak pergi ke pesta.)
	membuat kalimat pertanyaan present simple dan past simple tense	Do you play the guitar? (Apakah kamu bermain gitar?) Does he go swimming? (Apakah dia pergi berenang?) Did she finish her homework? (Apakah dia menyelesaikan pekerjaan rumahnya?)
	Menentukan orang dan jumlah kata kerja utama dalam kalimat negatif dan kalimat tanya. Kecuali kata kerja bantu “did” yang digunakan untuk semua orang.	She doesn’t eat meat. (Dia tidak makan daging.) Do they speak English? (Apakah mereka berbicara dalam bahasa Inggris?) Did they have dinner? (Apakah mereka sudah makan malam?)

Selain itu, “Do/Does/Did” berdiri sebelum kata kerja utama dalam kalimat membawa makna penekanan pada tindakan tersebut. Contoh:

• I do love you. (Saya sangat mencintaimu.)
• She did do that. (Dia benar-benar melakukannya.)
• He does like sweet candy. (Dia memang suka permen manis.)

Auxiliary verb “have”

Berikut adalah penggunaan dari kata kerja bantu “have.” Mari kita bersama ELSA memahami lebih lanjut!

Auxiliary verb	Cara menggunakan	Artinya
Auxiliary verb “have”	Membentuk past perfect tense, present perfect tense, dan future perfect tense.	She has written a book. (Dia telah menulis sebuah buku.) They had finished dinner when I arrived. (Mereka sudah selesai makan malam ketika saya tiba.) By this time next year, he will have graduated from university. (Pada saat ini tahun depan, dia akan sudah lulus dari universitas.)
	Buatlah struktur kalimat negatif atau Interogatif.	Have you ever gone to Paris? (Apakah kamu pernah pergi ke Paris?) They haven’t told me about that. (Mereka belum memberi tahu saya tentang itu.)

Modal verb

Modal verb adalah salah satu jenis auxiliary verb yang sering digunakan dalam bahasa Inggris, termasuk: can, could, may, might, must, ought to, had better, will, would, shall, should. Kata kerja modal ini biasanya digunakan untuk mengungkapkan kemampuan, kewenangan, izin, atau permohonan. Mari kita pelajari penggunaannya melalui contoh-contoh di bawah ini bersama ELSA!

Auxiliary verb “Can”

Auxiliary verb “Can” memiliki bentuk negatif yaitu cannot (can’t) dan bentuk lampau yaitu could. Berikut adalah beberapa cara penggunaan dari kata kerja modal “Can”:

Cara menggunakan	Contoh auxiliary verb
Mendeskripsi kemampuan untuk melakukan sesuatu.	I can swim. (Saya bisa berenang.)
Digunakan untuk meminta izin atau meminta izin seseorang untuk melakukan sesuatu.	Can I borrow your pen? (Bisakah saya meminjam pena Anda?)
Mendeskripsi permintaan atau saran.	Can you help me, please? (Bisakah Anda membantu saya?)

>>Baca: Complex Sentence: Pengertian, Jenis, Contoh dan Latihan

Auxiliary verb “Could”

Kata kerja modal Could memiliki bentuk negatif yaitu Could not (couldn’t). Could merupakan bentuk lampau dari Can dan juga merupakan kata kerja modal. Berikut adalah beberapa cara penggunaan dari kata kerja modal Could:

Cara menggunakan	Contoh auxiliary verb
Mendeskripsi kemampuan, pada masa lalu.	When I was younger, I could run very fast. (Ketika saya masih muda, saya bisa berlari sangat cepat.)
Digunakan untuk meminta permintaan yang sopan atau meminta izin.	Could you please pass me the salt? (Bisakah Anda tolong berikan saya garam?)
Mendeskripsi suatu tindakan yang diasumsikan atau kemungkinan di masa depan.	I could go to the party tomorrow if I finish my work. (Saya bisa pergi ke pesta besok jika saya menyelesaikan pekerjaan saya.)

Auxiliary verb “May/Might”

Kata kerja modal May/Might memiliki bentuk negatif yaitu may not/might not, diterjemahkan sebagai “boleh,” “mungkin”. Jadi, bagaimana penggunaan kata kerja modal May/Might? Mari kita pelajari lebih lanjut di bawah ini!

Cara menggunakan	Contoh auxiliary verb
Mengungkapkan sesuatu yang mungkin benar atau memiliki kemungkinan terjadi pada saat ini atau di masa depan.	It may/might rain later. (Mungkin akan hujan nanti.)
Dengan struktur “May/Might + be + V-ing,” menggambarkan sesuatu yang mungkin sedang terjadi sekarang atau akan terjadi di masa depan.	He isn’t in the office. He may/might be working from home today. (Dia tidak ada di kantor. Mungkin dia sedang bekerja dari rumah hari ini.)
Digunakan untuk meminta izin, sementara “may not” digunakan untuk menolak atau melarang permintaan.	May I borrow your phone? (Bolehkah saya meminjam telepon Anda?)Students may not smoke at school. (Siswa tidak diperbolehkan merokok di sekolah.)

Auxiliary verb “Must”

Kata kerja modal “Must” memiliki bentuk negatif yaitu must not (mustn’t). Berikut adalah beberapa cara penggunaan kata kerja modal ini:

Cara menggunakan	Contoh auxiliary verb
Mengungkapkan kebutuhan atau kewajiban untuk melakukan sesuatu pada saat ini atau di masa depan.	It’s late, and you must go to bed now. (Sudah malam, dan kamu harus pergi tidur sekarang.)
Memberikan saran atau permintaan dengan penekanan.	You must finish your homework before you can go out with your friends. (Kamu harus menyelesaikan pekerjaan rumahmu sebelum kamu bisa pergi keluar dengan teman-temanmu.)
Memberikan suatu kesimpulan yang logis dan pasti.	You must be careful while crossing the road. Look both ways before you cross. (Kamu harus berhati-hati saat menyeberang jalan. Lihat ke kiri dan kanan sebelum kamu menyeberang.)
“Must not” digunakan untuk melarang atau memberi peringatan terhadap tindakan yang sebaiknya tidak dilakukan oleh seseorang.	You mustn’t use your phone while driving. It’s against the law and unsafe. (Kamu tidak boleh menggunakan ponsel saat mengemudi. Itu melanggar hukum dan tidak aman.)

Auxiliary verb “Have to”

Kata kerja modal “Have to” digunakan untuk menyatakan kebutuhan atau kewajiban untuk melakukan sesuatu. Mari kita pelajari cara penggunaan kata kerja modal “Have to” melalui tabel di bawah ini!

Cara menggunakan	Contoh auxiliary verb
Digunakan serupa dengan cara menggunakan Must untuk menyatakan kebutuhan.	I have to wake up early tomorrow for an important meeting. (Saya harus bangun lebih awal besok untuk pertemuan penting.)
Digunakan sebagai pengganti Must dalam berbagai tenses: future, continuous, past, past perfect.	We will have to study harder next semester to improve our grades. (Kami harus belajar lebih keras semester depan untuk meningkatkan nilai kami.)
Kata kerja bantu “do” digunakan bersama dengan have to dalam kalimat negatif dan kalimat interogatif.	We don’t have to attend the meeting this afternoon. (Kami tidak perlu menghadiri pertemuan sore ini.)

>>> Baca juga: Apa itu clause? Ringkasan, Pengertian, Jenis dan Contoh Kalimatnya
Auxiliary verb “Will”

Kata kerja modal “Will” memiliki bentuk negatif yaitu will not (won’t) dan bentuk lampau yaitu Would. Berikut adalah beberapa cara penggunaan dari kata kerja modal “Will”.

Cara menggunakan	Contoh auxiliary verb
Menyatakan atau meramalkan kejadian atau situasi yang akan terjadi di masa depan.	She will travel to Paris next month to attend a conference. (Dia akan pergi ke Paris bulan depan untuk menghadiri sebuah konferensi.)
Menduga situasi yang mungkin terjadi pada saat bicara.	I think he will be at the office right now. (Saya pikir dia akan berada di kantor sekarang.)
Mengambil keputusan secara spontan saat sedang berbicara.	I will buy that dress right now. (Saya akan membeli gaun itu sekarang.)
Menunjukkan kesiapan atau tekad untuk melakukan sesuatu.	I will try my best to get the scholarship. (Saya akan mencoba sebaik mungkin untuk mendapatkan beasiswa.)
Menyatakan janji untuk melakukan sesuatu.	I promise I will always be there for you when you need me. (Saya berjanji saya akan selalu ada untukmu saat kamu membutuhkanku.)
Mengungkapkan ancaman atau intimidasi.	If you don’t finish your work on time, there will be serious consequences. (Jika kamu tidak menyelesaikan pekerjaanmu tepat waktu, akan ada konsekuensi serius.)

Auxiliary verb “Would”

Auxiliary verb “Would” memiliki bentuk negatif yaitu “Would not” (wouldn’t). “Would” sekaligus merupakan bentuk lampau dari “will” dan merupakan kata kerja modal. Berikut adalah cara penggunaan dari “Would.”

Cara menggunakan	Contoh auxiliary verb
Menggambarkan sebuah asumsi atau perkiraan tentang situasi di masa lalu	If I won the lottery, I would buy a big house and travel around the world. (Jika saya menang lotere, saya akan membeli sebuah rumah besar dan melakukan perjalanan keliling dunia.)
Menggambarkan kebiasaan di masa lalu	When I was younger, I would always ride my bike to school (Ketika saya masih kecil, saya selalu naik sepeda ke sekolah.)
Digunakan untuk permintaan atau saran yang lebih sopan (lebih resmi daripada “will”)	Would you kindly close the door behind you? (Bisakah Anda menutup pintu di belakang Anda? )
Dalam struktur “Would + S + like/love/prefer… + to V” digunakan untuk menyampaikan keinginan dengan cara yang sopan.	I would prefer to have a quiet evening at home. (Saya lebih suka memiliki malam yang tenang di rumah.)
Would you like to V? Digunakan untuk membuat tawaran atau undangan.	Would you like to join me for a cup of coffee? (Apakah kamu ingin minum kopi dengan aku?)
Would you….please? Digunakan untuk meminta sesuatu dengan cara yang sopan.	Would you please pass me the salt? (Bisakah Anda tolong berikan saya garam?)
Would you mind + V-ing? Digunakan untuk meminta seseorang	Would you mind turning down the volume? (Apakah Anda keberatan menurunkan volume?)
Would rather + V = Would prefer + to V, digunakan untuk menyatakan suka sesuatu lebih dari yang lain.	I would rather have tomatoes than potatoes. (Saya lebih suka memiliki tomat daripada kentang.)

Auxiliary verb “Shall”

Auxiliary verb “Shall” hanya digunakan untuk orang pertama, dengan bentuk negatif “Shall not” (Shan’t). Berikut adalah beberapa cara penggunaan dari auxiliary verb “Shall”.

Cara menggunakan	Contoh auxiliary verb
Menyatakan atau meramalkan bahwa suatu peristiwa atau situasi akan terjadi di masa depan.	Shall we meet at 6 PM tomorrow for dinner? (Apakah kita akan bertemu pukul 6 sore besok untuk makan malam?)
Digunakan untuk bertanya, meminta pendapat, atau memberikan saran.	What shall we do to solve this problem? (Apa yang harus kita lakukan untuk menyelesaikan masalah ini?)
Struktur “Shall I…?” digunakan dalam kalimat permintaan.	Shall I book a table for us at the restaurant? (Haruskah saya reservasi meja untuk kita di restoran?)
Struktur “Shall we…?” digunakan dalam kalimat saran.	Shall we take a break and grab a cup of coffee? (Haruskah kita istirahat sejenak dan minum segelas kopi?)

Auxiliary verb “Should”

Auxiliary verb “Should” memiliki bentuk negatif yaitu “Should not” (shouldn’t), yang dapat diartikan sebagai  “seharusnya”. Dibawah ini adalah beberapa cara penggunaan dari auxiliary verb Should.

Cara menggunakan	Contoh auxiliary verb
Mengungkapkan kewajiban atau keharusan melakukan sesuatu (tidak sekuat must, have to).	You should eat more fruits and vegetables for a healthier diet. (Anda sebaiknya makan lebih banyak buah dan sayuran untuk pola makan yang lebih sehat.)
Digunakan untuk bertanya, meminta pendapat, atau memberikan saran	Should I call the doctor for an appointment? (Haruskah saya menelepon dokter untuk membuat janji?)

Beberapa kasus khusus

Di bawah ini adalah beberapa kata yang berperan sebagai kata kerja biasa dan juga sebagai kata kerja bantu dalam kalimat.

Kasus khusus	Cara menggunakan	Contoh auxiliary verb
Need	Need V: dianggap sebagai kata kerja bantu tindakan.	You needn’t clean that car. (Anda tidak perlu membersihkan mobil itu.)
Dare	Dare V: dianggap sebagai kata kerja bantu tindakan. (Namun, penggunaan Dare sebagai kata kerja bantu tindakan tidak umum.)	Dare you tell him? (Beranikah kamu memberitahunya?)
Used to	Used to V:  pernah melakukan sesuatu di masa lalu.	I used to play the piano when I was younger. (Saya dulu bermain piano ketika saya masih muda.)
	Used S to V?: dianggap sebagai kata kerja bantu tindakan.	Did you use to go there? (Apakah kamu dulu pernah pergi ke sana?)
Ought to	(+): Ought to V: seharusnya melakukan sesuatu	You ought to apologize for what you said. (Anda seharusnya meminta maaf atas apa yang Anda katakan.)
	(-): Ought not to V (Oughtn’t) to V	You ought not to smoke in public places. (Anda seharusnya tidak merokok di tempat umum.)
	(?): Ought S to V?	Ought I to call her and check on her? (Haruskah saya menelepon dia dan memeriksa keadaannya?)

>>> Baca juga: Past Perfect Tense: Rumus, Penggunaan dan Latihan

Latihan auxiliary verb dalam bahasa Inggris dengan jawaban.

Latihan 1: Pilihlah bentuk yang tepat dari “can” atau “could” untuk melengkapi kalimat berikut.

• She _____ speak five languages fluently.
• _____ you please open the window?
• When I was younger, I _____ run for hours without getting tired.
• _____ you lend me your pen, please?
• I’m not sure if I _____ attend the meeting tomorrow.

Latihan 2: Lengkapi kalimat berikut dengan memilih “can,” “could,” atau “might” yang sesuai.

• It _____ rain later, so we should bring umbrellas.
• _____ you please pass me the salt?
• I’m not sure if I _____ make it to the party tonight.
• When I was younger, I _____ climb trees.
• _____ I use your phone to make a call?

Latihan 3: Pilihlah bentuk yang tepat dari “do,” “does,” atau “did” untuk melengkapi kalimat berikut.

• She _____ her homework every day.
• _____ they play soccer on weekends?
• He _____ his breakfast this morning.
• _____ you like to dance?
• We _____ a great time at the party last night.

Jawaban:

Latihan 1: 

• can
• Could
• could
• Could
• can

Latihan 2: 

• might
• Could
• could
• could
• Can

Latihan 3: 

• does
• Do
• did
• Do
• had

Nah, dengan artikel tentang auxiliary verb di atas, ELSA berharap telah membantu Anda memahami lebih dalam tentang makna, penggunaan, dan pengetahuan tata bahasa ini. Silakan tunggu artikel selanjutnya dari ELSA!