Pengetahuan umum tentang 16 tenses dalam bahasa Inggris

Pengetahuan tentang berbagai tenses dalam bahasa Inggris memiliki peran penting dalam proses pembelajaran bahasa Inggris. Untuk mengaplikasikan tenses secara efektif dalam pembelajaran, kita perlu memahami dengan baik struktur dan penggunaannya. Dalam artikel ini, ELSA Speak akan berbagi dengan Anda secara mendetail semua 16 tenses bahasa Inggris!

1. Simple Present

1.1. Definisi

Simple Present adalah pengetahuan dasar dalam pembelajaran bahasa Inggris, membantu pembaca dan pendengar dalam pemahaman informasi umum untuk menjelaskan kejadian dan kenyataan yang sering terjadi secara alami.

Selain itu, Simple Present juga merupakan salah satu tense yang digunakan langsung pada saat sekarang.

Tes pengucapan gratis

{{(sIndex/sentences.length)*100}}%

{{ sentences[sIndex].text }}.

1.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S+ V(s/es) S + tobe + O	S+ do/does + not + V_inf Do not = don’t Does not = doesn’t S + tobe + not + O is not = isn’t are not = aren’t	Kata kerja biasa: Do/does + S + V_inf?  → Yes, S + do/ does → No, S + do/ does + not Kata kerja tobe: Tobe + S + O? → Yes, S + tobe   → No, S + tobe + not
Contoh	She plays the piano.	She does not play the piano.	Does she play the piano?

Catatan: Untuk I/you/they/we/Ns, gunakan V_inf/am/are.

He/She/It/N, gunakan Vs/es/is

1.3. Penggunaan

• Menggambarkan tindakan yang merupakan kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari.

Contoh: He always get up late. (Dia selalu bangun terlambat.)

• Menggambarkan suatu kejadian yang diakui dan menjadi kebenaran atau kenyataan yang jelas.

Contoh: The jellyfishes live forever. (Ubur-ubur hidup selamanya.)

2. Present Continuous

2.1. Definisi

Present Continuous adalah salah satu dari English tenses yang digunakan pada saat berbicara untuk menggambarkan tindakan atau peristiwa yang sedang berlangsung pada saat berbicara.

2.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + tobe + V_ing	S + tobe + not + V_ing	Tobe + S + V_ing? → Yes, S + tobe → No, S + tobe + not
Contoh	It is snowing. (Sedang turun salju.)	It is not snowing. (Tidak sedang turun salju.)	Is it snowing? (Apakah sedang turun salju?)

Catatan:

Jika subjek (S) adalah I, maka kata kerja tobe adalah am.

Untuk subjek He/She/It/N, kata kerja tobe adalah is.

Untuk subjek We/they/Ns, kata kerja tobe adalah are.

Jika tobe adalah am, jangan menggantinya dengan am’t, melainkan gunakan am not. Sedangkan untuk yang lain, bisa disingkat seperti: is not = isn’t; are not = aren’t.

2.3. Penggunaan

• Menggambarkan tindakan atau peristiwa yang sedang berlangsung atau mungkin terjadi pada saat berbicara.

Contoh: Lihat! Dia sedang mencuci mobilnya. (Look! He is washing his car.).

• Menggambarkan rencana yang pasti akan terjadi dalam waktu dekat.

Contoh: Aku akan bertemu dengan Lisa malam ini. (I’m meeting Lisa tonight).

• Digunakan untuk mengungkapkan keluhan atau ketidakpuasan terhadap tindakan yang mengganggu, dan sering digunakan dengan pengulangan.

Contoh: Tom masih terus mengganggu saya. (Tom is still bothering me).

2.4. Pengenalan

Cara yang sering digunakan untuk mengenali penggunaan Present Continuous adalah melalui keberadaan frasa-frasa seperti: at present/now/at + waktu tertentu/at the moment, … dalam kalimat.

>>> Read more:

• ELSA AI – Cakap Langsung Dengan AI
• ELSA Premium – Paket pembelajaran bahasa Inggris tercanggih dari ELSA
• Kursus komunikasi bahasa Inggris yang efektif untuk Karyawan – ELSA Speech Analyzer

3. Present Perfect

3.1. Definisi

Present Perfect menggambarkan tindakan atau peristiwa yang masih berlangsung pada saat Anda berbicara atau berhubungan dengan saat sekarang.

3.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + have/has + Past Particle (V3)	S + haven’t/hasn’t + V3 have not = haven’t has not = hasn’t	Have/Has + S + V3? → Yes, S +have/has → No, S + haven’t/hasn’t
Contoh	Tom has had dinner. (Tom telah makan malam).	Tom hasn’t had dinner. (Tom belum makan malam).	Has Tom had dinner? (Apakah Tom sudah makan malam? ).

Catatan:

Jika subjek (S) adalah I/you/we/they/Ns, gunakan “have”.

Jika subjek She/it/he/N, gunakan “has”.

V3 adalah bentuk lampau dari kata kerja (atau kata kerja tak beraturan/V-ed).

3.3. Penggunaan

• Menggambarkan pengalaman pribadi Anda tentang suatu peristiwa atau tindakan.
• Menggambarkan tindakan atau peristiwa dalam masa lalu yang berulang-ulang terjadi dan masih berlanjut hingga saat ini.
• Menggambarkan suatu tindakan atau peristiwa yang tidak penting dan tidak terkait dengan saat berbicara, tanpa memperhatikannya atau mengingat kapan dimulainya.

Contoh:

• I have seen a bear in that forest. (Saya pernah melihat seekor beruang di hutan itu)

3.4. Pengenalan

Kata-kata seperti: yet/before/already/since/just … sering muncul dalam konstruksi tenses Present Perfect.

4. Present Perfect Continuous 

4.1. Definisi

Present Perfect Continuous adalah salah satu konstruksi tata bahasa yang cukup rumit di antara 16 tenses dalam bahasa Inggris. Ini disebabkan oleh kemampuan tense ini untuk muncul hingga tiga kali dalam satu kalimat. Dengan kata lain, tense ini mencerminkan masa lalu (pembukaan), masa sekarang (berlanjut), dan peristiwa serta tindakan di masa depan.

4.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + have/has + been + V_ing	S + haven’t/hasn’t + been + V_ing have not = haven’t has not = hasn’t	Have/Has + S + been + V_ing? → Yes, S + have/has → No, S + haven’t/hasn’t
Contoh	He’s been writing novels. (Dia masih menulis novel.)	He hasn’t been writing novels. (Dia tidak sedang menulis novel.)	Has he been writing novel? (Apakah dia sudah/sedang menulis novel?)

Catatan:

Jika subjek (S) adalah I/they/we/you/Ns, gunakan “have”.

Jika subjek she/he/it/N, gunakan “has”.

4.3. Penggunaan

• Menggambarkan tindakan yang telah berlangsung secara terus menerus dari masa lalu hingga sekarang dan mungkin berlanjut ke masa depan.
• Menggambarkan hasil atau dampak dari suatu tindakan yang dimulai di masa lalu dan telah selesai pada masa lalu atau baru-baru ini.

Contoh:

Lisa has been doing her homework for 7 hours and she hasn’t finished yet. (Lisa telah mengerjakan pekerjaannya selama 7 jam dan dia belum selesai.)

4.4. Pengenalan

Penanda seperti “since, for, all day long, all the afternoon, …” dalam kalimat menunjukkan frekuensi, durasi, dan waktu yang relevan dengan penggunaan Present Perfect Continuous.

5. Simple Past

5.1 Definisi

Simple Past adalah salah satu dari 16 tenses yang paling penting dan umum dalam bahasa Inggris. Tense ini menggambarkan peristiwa atau tindakan yang terjadi di masa lalu dan berakhir pada saat sekarang.

5.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S+ V_ed/V2 S + was/were + O	S + did not + V_inf did not = didn’t S + was/were + not + O was not = wasn’t were not = weren’t	Did + S + V_inf? → Yes, S + did → No, S + didn’t. Was/were + S + O → Yes, S + was/were       → No, S + was/were + not
Contoh	She learned English last night. (Dia belajar bahasa Inggris semalam.)	She didn’t learn English last night. (Dia tidak belajar bahasa Inggris semalam.)	Did she learn English last night? (Apakah dia belajar bahasa Inggris semalam?)

Catatan:

Dalam hal ini, kata kerja beraturan: V-ed, kata kerja tidak beraturan: V2.

Jika subjek (S) adalah: You/they/we/Ns, gunakan “were”.

Jika subjek (S) adalah: I/He/She/It/N, gunakan “was”.

5.3. Penggunaan

• Menggambarkan tindakan atau peristiwa:
• Untuk tindakan atau peristiwa yang berulang atau berakhir pada suatu titik waktu di masa lalu.
• Tentang tindakan dan peristiwa, ada dua kasus.

• Menunjukkan kelanjutan dari tindakan atau peristiwa tersebut.
• Suatu tindakan atau peristiwa yang mengganggu tindakan atau peristiwa lain yang sedang berlangsung.

• Semua tindakan atau peristiwa dalam kalimat kondisional jenis kedua.
• Kebiasaan di masa lalu yang tidak ada lagi.

Contoh:

• I bought this car in London. (Saya membeli mobil ini di London).

5.4. Pengenalan

Ada beberapa kata yang sering muncul dalam kalimat: yesterday, ago, last week/day/month/year, when,…

Contoh:

• I went to Tokyo last year.. (Saya pergi ke Tokyo tahun lalu).

6. Past continuous  

6.1. Definisi

Past Continuous menekankan tindakan atau peristiwa dalam kaitannya dengan proses atau waktu terjadinya yang sedang berlangsung, semuanya terjadi di masa lalu.

6.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + was/were + V_ing	S + was/were + not + V_ing was not = wasn’t were not = weren’t	Was/Were + S + V_ing? → Yes, S +was/were.    → No, S + was/were + not.
Contoh	David was repairing his aircon. (David sedang memperbaiki AC-nya.)	David was not repairing his aircon. (David tidak sedang memperbaiki AC-nya.)	Was David repairing his aircon? (Apakah David sedang memperbaiki AC-nya?)

Catatan: Jika S adalah They/we/you/Ns, gunakan “were”, sedangkan I/she/he/it/N, gunakan “was”.

6.3. Penggunaan

Penggunaan tense ini akan menekankan peristiwa atau tindakan, oleh karena itu:

• Menggambarkan tindakan yang dilakukan pada waktu tertentu di masa lalu.
• Menggambarkan dua tindakan di masa lalu tanpa menentukan waktu yang spesifik. Keduanya terjadi secara bersamaan atau salah satu tindakan sedang berlangsung (dalam bentuk past continuous) ketika tindakan lain terjadi (dalam bentuk simple past).

Contoh:

• Tom was playing video games at 5 p.m. last Monday. (Tom bermain game video jam 5 sore pada hari Senin lalu).
• They were sleeping when the thief sneaked into our house. (Mereka sedang tidur ketika pencuri menyelinap masuk ke rumah kita.)

6.4. Pengenalan

Anda dapat mengidentifikasi penggunaan tense ini dengan melihat kata-kata berikut: 

	Penggunaan
at	at + pukul + waktu dalam masa laluat this time + waktu dalam masa lalu
in	in + tahun (in 2022, in 2023) in the past
when/while	Digunakan dalam kalimat masa lampau ketika ada tindakan lain yang terjadi bersamaan.

7. Past Perfect

7.1. Definisi

Past Perfect Tenses adalah salah satu dari 16 tenses dalam bahasa Inggris yang digunakan untuk menggambarkan tindakan dan peristiwa di masa lalu. Biasanya, tense ini menunjukkan bahwa suatu tindakan atau peristiwa terjadi sebelum tindakan atau peristiwa lainnya (simple past tense ), tindakan/peristiwa yang tersisa (simple past tense).

7.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + had + V3	S + had not + V3 had not = hadn’t	Had + S + V3? → Yes, S + had → No, S + hadn’t.
Contoh	Henry had worked in Paris before 2020. (Henry telah bekerja di Paris sebelum tahun 2020.).	Henry had not worked in Paris before 2020. (Henry tidak pernah bekerja di Paris sebelum tahun 2020.).	Had Henry worked in Paris before 2020? (Apakah Henry pernah bekerja di Paris sebelum tahun 2020??).

Catatan: Semua S menggunakan “had”.

7.3. Penggunaan

• Seperti tense-tense lainnya, tense past perfect digunakan untuk menggambarkan dua tindakan atau peristiwa yang perlu diidentifikasi dalam masa lalu: tindakan yang terjadi sebelumnya (past perfect) dan tindakan yang terjadi kemudian (simple past).
• Ini digunakan dalam berbagai tata bahasa, seperti kalimati kondisi tipe 3.

Contoh:

• When Jenny came to this bookstore, her sister had already left. (Ketika Jenny datang ke toko buku ini, saudara perempuannya sudah pergi).
• Lisa had left her jacket at 5 p.m. last week. (Lisa meninggalkan jaketnya pada pukul 5 sore minggu lalu).

7.4. Pengenalan

	Makna
When, when by	ketika
Before	Sebelum
By the time, By the end of + waktu dalam masa lalu	Pada saat
After	Setelah

8. Past Perfect Perfect Continuous 

8.1. Definisi

Past Perfect Continuous Tense digunakan untuk menggambarkan tindakan yang sedang berlangsung di masa lalu dan terjadi sebelum tindakan lainnya.

8.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + had + been + V_ing	S + had not + been + V_ing  had not = hadn’t	Had + S + been + V_ing? → Yes, S + had      → No, S + hadn’t
Contoh	Bison had been painting the door. (Bison sedang mengecat pintu.)	Bison had not been painting the door. (Bison tidak sedang mengecat pintu.)	Had Bison been painting the door? (Apakah Bison sedang mengecat pintu?).

Catatan: Semua S digunakan “had”.

8.3. Penggunaan

Dengan dua tindakan, tense past perfect continuous digunakan sebagai berikut:

• Tindakan yang terjadi sebelumnya (past perfect continuous) dan tindakan yang terjadi setelahnya (simple past).

Di antaranya:

• Tindakan yang terjadi sebelumnya menjelaskan tindakan berikutnya.
• Tindakan yang terjadi sebelumnya adalah penyebab dari tindakan berikutnya.
• Tindakan yang terjadi sebelumnya adalah persiapan untuk tindakan berikutnya.

Contoh:

• Henry had been working in VietNam for 5 years when we first met. 

(Henry telah bekerja di Vietnam selama 5 tahun ketika kami pertama kali bertemu).

8.4. Pengenalan

Tense ini didasarkan pada makna kalimat dan tanda-tanda seperti: until then (hingga saat itu), before/after (sebelum/setelah), by the time (ketika), prior to that time (sebelum waktu itu), …

>>> Read more:

• Simple Present Tense: Rumus, Cara Penggunaan
• Past Perfect Tense: Rumus, Penggunaan dan Latihan
• Present Continuous Tense: Rumus & penggunaannya

9. Simple Future

9.1. Definisi 

Simple Future Tense digunakan untuk mengungkapkan rencana dan keputusan. Tidak ada niat sebelum berbicara, hanya ketika rencana atau keputusan muncul pada saat berbicara.

9.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + will + V-inf	S + will not + V-inf + O  will not = won’t	Will + S + V-inf? → Yes, S+will → No, S+won’t.
Contoh	He will cook dinner. (Dia akan memasak makan malam.).	He won’t cook dinner. (Dia tidak akan memasak makan malam.).	Will he cook dinner? (Apakah dia akan memasak makan malam?)

Catatan: Ketika subjeknya adalah I atau We, kita menggunakan “shall” sebagai pengganti “will,” dalam pertanyaan yang sama juga.

9.3. Penggunaan

• Merencanakan atau memprediksi suatu waktu ketika Anda berbicara. Atau rencana yang mungkin terjadi di masa depan (rencana ini tidak pasti).
• Keputusan diambil pada saat berbicara. Keputusan ini dianggap sebagai janji, permintaan, atau tawaran.

Contoh:

• I think Brian will hit me. (Saya pikir Brian akan memukul saya).
• Brian will take some medicine. (Brian akan minum obat).

9.4. Pengenalan

Tanda-tanda yang mudah dikenali dari tense sederhana masa depan adalah:

• Kata-kata keterangan waktu (di masa depan): tomorrow, following day, next day/week, …
• Kata kerja modal yang mengungkapkan opini: believe, probably, think, …

10. Future Continuous 

10.1. Definisi 

Future Continuous berkelanjutan biasanya digunakan untuk menggambarkan masa depan yang tidak pasti dan hanya merujuk pada waktu tertentu di masa depan di mana suatu tindakan akan berlangsung.

10.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + will+be+V_ing.	S + will not + be + V_ing will not = won’t	Will + S + be + V_ing?
Contoh	Laura will be taking her class at 8 a.m. next week. (Laura akan mengambil kelasnya pukul 8 pagi minggu depan.).	Laura will be taking her class at 8 a.m. next week. (Laura tidak akan mengambil kelasnya pukul 8 pagi minggu depan.).	Will Laura be taking her class at 8 a.m. next week? (Apakah Laura akan mengambil kelasnya pukul 8 pagi minggu depan?).

Catatan: Jika subjek adalah I atau We, menggunakan “shall” sebagai pengganti “will” dalam pertanyaan serupa.

10.3. Penggunaan

Tindakan yang akan terjadi di masa depan hanya memiliki satu waktu atau periode waktu tertentu di masa depan yang tepat.

Tindakan ini dianggap sebagai perencanaan untuk masa depan.

Contoh:

The movie will be starting at 6 p.m. (Film akan mulai pukul 6 sore.)

11. Future Perfect 

11.1. Definisi 

Future Perfect adalah salah satu dari 16 tenses dalam bahasa Inggris yang umum digunakan dan biasanya menggambarkan tindakan. Tindakan tersebut spesifik dan selesai pada waktu tertentu yang telah ditentukan di masa depan.

11.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + will + have + V3	S + will + not + have + V3 will not = won’t	Will + S + have + V3? → Yes, S + will      → No, S + won’t
Contoh	Daniel will have finished his exercises by night. (Daniel akan menyelesaikan latihannya pada malam hari.).	Daniel won’t have finished his exercises by night. (Daniel tidak akan menyelesaikan latihannya pada malam hari.).	Will Daniel have finished his exercises by night? (Apakah Daniel akan menyelesaikan latihannya pada malam hari?).

Catatan: Hanya menggunakan “have” untuk semua subjek.

11.3. Penggunaan

Digunakan untuk mengungkapkan tindakan atau peristiwa yang telah selesai. Namun, tindakan atau peristiwa tersebut harus selesai sebelum waktu tertentu yang telah ditentukan di masa depan.

Contoh:

By the end of next year, she will have been here for 10 years. (Pada akhir tahun depan, dia akan telah berada di sini selama 10 tahun.)

11.4. Pengenalan

By + time (future)	Pada saat itu
By the end of + time (future)	Sebelum berakhir
By the time …	Pada saat itu
Before + time (future)	Sebelum

12. Future Perfect Continuous

12.1. Definisi 

Future Perfect Continuous berkelanjutan meramalkan bahwa suatu tindakan atau peristiwa akan terjadi pada suatu saat di masa depan. Ini adalah kelangsungan yang berkelanjutan tanpa akhir yang pasti untuk masa depan.

12.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + will + have + been + V-ing	S + will not + have + been + V-ing will not = won’t	Will + S + have + been + V-ing? → Yes, S + will have been → No, S + won’t have been
Contoh	Kevin will have been performing for 10 years. (Kevin akan tampil selama 10 tahun.)	Kevin will not have been performing for 10 years. (Kevin tidak akan tampil selama 10 tahun.)	Will Kevin have been performing for 10 years? (Apakah Kevin akan tampil selama 10 tahun?)

Catatan: Hanya menggunakan “have” untuk semua subjek.

12.3. Penggunaan

Digunakan untuk menekankan tindakan yang akan berlangsung di masa depan.

Mengindikasikan bahwa satu tindakan akan dilakukan sebelum tindakan lainnya, dengan syarat bahwa tindakan pertama sedang berlangsung.

Contoh:

By 2022, we will have been living in Yogyakarta for 2 years. (Pada tahun 2022, kami akan tinggal di Yogyakarta selama 2 tahun.)

12.4. Pengenalan

Ciri-ciri	Makna
Pada saat itu/Waktu itu	Hitungan waktu ke saat itu
Pada akhir (waktu)	Hitungan waktu ke akhir + time
By the time + klausa sederhana	Pada saat itu

13. Past Future Tense 

13.1. Definisi 

Past Future Tense menggambarkan pemikiran, tindakan, keinginan, dan spekulasi dalam masa lalu yang tidak dapat terjadi di masa depan atau sekarang, terlepas dari kebenarannya.

13.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + should/would + bare-inf	S + should/would + not + bare-inf	Should/Would + S + bare-inf? Yes, S + should/would. No, S + should/would not.
Contoh	I should play chess. (Saya harus bermain catur.)	I should not play chess. (Saya seharusnya tidak bermain catur.)	Should I play chess? (Haruskah saya bermain catur?)

Catatan:

• He/she/it/I/we/you/they (disebut S) bare-inf (V tidak ada “to”)
• Should + not: Tidak seharusnya
• Will + not: Tidak akan

13.3. Penggunaan

• Hanya untuk mengungkapkan kebiasaan yang berulang-ulang di masa lalu.
• Untuk menyatakan sesuatu yang bertentangan dengan masa sekarang atau masa depan. Tidak mungkin terjadi saat ini atau di masa depan (mirip dengan kondisi tipe 2).

Contoh:

• Mark told that he would leave in 2 hours (Mark mengatakan bahwa dia akan pergi dalam 2 jam).
• James did not promise that he would buy William a new computer. (James tidak berjanji bahwa dia akan membelikan William komputer baru).

13.4. Pengenalan

Ini adalah bagian dari kalimat akibat dalam kalimat kondisi tipe 2.

14. Past Future Continuous Tense 

14.1. Definisi 

Past Future Continuous Tense merupakan salah satu dalam 16 tenses in english yang digunakan untuk menekankan urutan atau waktu suatu tindakan dalam masa lalu, tetapi hasil sebenarnya tidak terjadi pada saat sekarang. Selain itu, tense masa depan dalam masa lalu sering digunakan dalam klausa tidak langsung.

14.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + should/would + be + V-ing	S + should/would + not + be + V-ing	Should/Would + S + be + V-ing? →  Yes, S + would/should. → No, S + would/should + not.
Contoh	I should be playing piano last week. (Saya seharusnya bermain piano minggu lalu.).	I should not be playing piano last week. (Saya seharusnya tidak bermain piano minggu lalu.)	Should I be playing piano last week. (Apakah saya seharusnya bermain piano minggu lalu?)

Catatan:

He/she/it/I/we/you/they (disebut sebagai S)

Should + not: Tidak seharusnya

Will + not: Tidak akan

14.3. Penggunaan

Menggambarkan peristiwa, pemikiran, tindakan, atau spekulasi dalam masa lalu yang bertentangan dengan sekarang atau masa depan. Artinya, itu tidak dapat terjadi sekarang atau di masa depan, hanya dapat terjadi pada waktu tertentu.

Contoh:

• Matthew told that he would be doing his work all the day long. (Matthew mengatakan bahwa dia akan melakukan pekerjaannya sepanjang hari).

14.4. Pengenalan

• Beberapa frasa waktu berikut (kata keterangan waktu) dapat membantu mengidentifikasi tense ini.

>>> Read more

• 100+ Contoh Percakapan Bahasa Inggris Sehari-hari
• Kosakata bahasa Inggris berdasarkan topik: Keluarga
• Apa perbedaan TOEFL dan IELTS? Mending ambil yang mana?

15. Past Future Perfect Tense 

15.1. Definisi 

Past Future Perfect Tense merupakan salah satu English tense yang digunakan untuk mengungkapkan sesuatu yang tidak dapat terjadi dalam masa lalu.

15.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + should/would + have + V3	S + should/would + not + have + V3	Should/Would + S + have + V3 → Yes, S + should/would → No, S + should/would + not
Contoh	Emma said that she would have completed her homework. (Emma mengatakan bahwa dia akan menyelesaikan pekerjaan rumahnya.)	Emma said that she would not have completed her homework. (Emma mengatakan bahwa dia tidak akan menyelesaikan pekerjaan rumahnya.)	Would Emma said that she have completed her assignment?. (Apakah Emma mengatakan bahwa dia akan menyelesaikan pekerjaan rumahnya?)

Catatan:

V3 adalah bentuk partisipasi lampau (past participle) dari kata kerja tidak beraturan atau kata kerja berakhiran -ed.

Should + not: Tidak seharusnya

Will + not: Tidak akan

15.3. Penggunaan

• Menggambarkan suatu peristiwa yang bertentangan dengan masa lalu, yang tidak dapat terjadi dalam masa lalu (mirip dengan tipe kondisi 3).
• Mengungkapkan pembelaan, penyesalan, dll.

Contoh:

If John had come to see Emma yesterday, Emma would have taken him to the movies. (Jika John datang menemui Emma kemarin, Emma akan mengajaknya ke bioskop).

16. Past Future Perfect Continuous Tense 

16.1. Definisi 

Past Future Perfect Continuous Tense digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang tidak dapat terjadi dalam masa lalu.

16.2. Struktur

	Kalimat positif	Kalimat negatif	Kalimat tanya
Struktur	S + should/would + have + been + V-ing	S + should/would + not + have + been + V-ing	Should/Would + S + have + been + V-ing → Yes, S + would/could → No, S + would/could + not
Contoh	John should have been working here for 4 hours by that time. (John seharusnya sudah bekerja di sini selama 4 jam saat itu.)	John should not have been working here for 4 hours by that time. (John seharusnya belum bekerja di sini selama 4 jam pada saat itu.)	Should John have been working here for 4 hours by that time? (Haruskah John sudah bekerja di sini selama 4 jam pada saat itu?)

Catatan:

Should + not: seharusnya tidak

Will + not: Tidak akan

16.3. Penggunaan

• Menggambarkan peristiwa yang bertentangan dengan masa lalu, yaitu sesuatu yang tidak dapat terjadi di masa lalu, tetapi menekankan pada kelanjutan peristiwa.
• Mengungkapkan pembelaan, penyesalan, dll.

Contoh:

• Emma wouldn’t have been walking from office until Kevin call her. (Emma tidak akan berjalan dari kantor sampai Kevin meneleponnya).

Pada artikel ini, terdapat informasi dan pengetahuan rumus 16 tenses bahasa Inggris yang ELSA Speak ingin bagikan kepada Anda. Semoga artikel ini bermanfaat untuk proses pencapaian kemahiran tata bahasa Inggris Anda.